Posted on Leave a comment

Masa Depan Otomotif Indonesia

Ekonomi yang terus tumbuh serta potensi pasar yang besar menghasilkan Indonesia sebagai jantung pasar otomotif ASEAN. Bukan tak mungkin, nantinya Indonesia juga menjadi basis produksi kendaraan bermotor terbesar di Asia Tenggara. Direktur Corporate and External Affairs PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), I Made Dana Tangkas menerangkan nantinya sentra pasar otomotif ASEAN akan beralih ke Indonesia. Menurutnya, bukan suatu hal yang mustahil seandainya nantinya pusat industri otomotif di Asia Tenggara akan berfokus di tanah air ini. Pasar otomotif terlebih pasar kendaraan beroda empat di Indonesia akan kian menjanjikan di masa depan. Praktisi yang sudah 25 tahun berkiprah di dunia otomotif itu menerangkan pasar kendaraan beroda empat akan berhasil sebab Indonesia mempunyai jumah penduduk yang besar melainkan dengan rasio kepemilikan kendaraan beroda empat yang kecil.

Di Malaysia, rasio kepemilikan kendaraan beroda empat berada pada angka 334 kendaraan beroda empat per 1000 orang. Di Thailand mempunyai rasio 165 kendaraan beroda empat per 1000 orang. Meski rasio di Indonesia teletak di angka 77 kendaraan beroda empat per 1000 orang. Penjualan kendaraan beroda empat di Indonesia selama 2014 menempuh 1,2 juta unit ditambah dengan 170 ribu unit untuk diekspor. Tetapi perlu diwaspadai, negara ASEAN yang berpotensi mengejar angka-angka tadi merupakan Thailand. Meski sepanjang 2014 Thailand cuma cakap memasarkan kendaraan beroda empat sebanyak 950.000 unit di pasar lokalnya, kecakapan produksi di sana lebih tinggi dibanding Indonesia.

Baca : Obeng ketok murah

Dalam tujuh tahun terakhir, antara 2006-2013, pertumbuhan penjualan kendaraan beroda empat di Indonesia menempuh 23,4 persen. Sampai pada 2012, sejarah datang ketika menembus angka 1 juta unit, tepatnya 1,1 juta unit. Angka itu kemudian meningkat lagi pada tahun 2013 sebab ada 1.229.901 unit kendaraan beroda empat yang terjual.

Berdasarkan beliau, tahun lalu, angka penjualan kendaraan beroda empat cakap menempuh 1,2 juta unit dengan produksi 1,3 juta unit. Tahun ini ekspor kendaraan beroda empat CBU dari Indonesia diperkirakan dapat tembus 200.000 unit. Dengan angka ini saja, Indonesia menahbiskan diri sebagai pasar kendaraan beroda empat terbesar di ASEAN sebab pada ketika yang sama, pasar Thailand cuma cakap meresap 882.000 unit. Tahun 2015 ini, penjualan Thailand diprediksi akan berada di angka 950.000-1.000.000 unit, meski Indonesia diprediksi akan cakap kembali menginjak angka 1,2 juta unit sehingga perkembangan industri otomotif Indonesia akan terus berkembang kencang dan akan menjadi yang terbesar di ASEAN.

Penemuan Otomotif di Indonesia
Dengan pertumbuhan otomotif kendaraan beroda empat yang cukup kencang di Indonesia, secara tak lantas juga meningkatkan pengetahuan warga Indonesia akan otomotif. Banyak ragam dari beraneka merek kendaraan beroda empat yang bisa kita kenal seperti MPV (Multi Purpose Vehicle), SUV (Sport Utility Vehicle), sedan, pick up, coupe, dan ragam lainnya. Sehingga konsumen tentu akan mempertimbang ragam kendaraan beroda empat terpenting dulu pantas keperluan.

Terlepas dari ragam yang sudah diceritakan, sebagian merek kendaraan beroda empat juga berlaga-pertandingan untuk membikin temuan terbarunya dengan meluncurkan kendaraan beroda empat dengan teknologi terupdate demi ketangguhan dan kenyamanan pengemudi seperti teknologi CVT (Continuously Variable Transmission) Berbeda dengan transmisi manual dan otomatis yang bisa ditemui pada kendaraan beroda empat-kendaraan beroda empat produksi tahun yang lebih lama, yang memanfaatkan cara gear, CVT mencoba menjadikan perbandingan putar dengan memanfaatkan sabuk (belt) dan puli. Puli pada CVT ini benar-benar fleksibel dimana bisa mengurangi maupun menambah diameternya dan menciptakan perubahan rasio yang diinginkan.

Terkait : Kunci pipa rantai

Tetapi sayang, saking halusnya CVT, dia tak bisa terlalu dipercaya dalam menciptakan kekuatan dengan kapasitas besar. Inilah sebabnya kenapa cara CVT ini lazimnya cuma dipakai pada kendaraan beroda empat-kendaraan beroda empat berukuran compact atau kecil. Dengan mengukur merek dan ragam kendaraan beroda empat baru yang masuk ke Indonesia beserta teknologinya yang cukup canggih, dunia otomotif Indonesia bisa dikatakan mempunyai prospek yang cukup baik ke depannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *